Hacker Asal Syria Curi Data Jutaan Akun di Situs Forbes
Seperti yang kita ketahui, negara Syria yang berada di kawasan Timur Tengah sedang mengalami perang saudara yang sudah berlarut-larut dalam kurun waktu yang sudah cukup lama. Walaupun mengalami perang yang berkepanjangan, hal itu ternyata tidak dapat menghentikan aksi hacking yang dilakukan oleh para hacker Syria yang tergabung di dalam organisasi “Syrian Electronic Army” ini, dimana para hacker dari organisasi gelap tersebut berhasil membobol website majalah bisnis ternama asal Amerika Serikat, Forbes.
Sebagai bukti keberhasilan mereka dalam membobol website Forbes, para hacker Syrian Electronic Army ini mempublikasikan sebuah screenshot salah satu halaman depan situs tersebut yang telah berhasil mereka hack di Twitter. Mereka juga secara terang-terangan mengklaim aksi hacking pada website forbes.com ini. Pada aksi hacking ini, Syrian Electronic Army dilaporkan berhasil mencuri sekitar 1 juta data akun pengguna website tersebut.
Setelah mendapat serangan hacking dari pihak Syrian Electronic Army ini, pihak Forbes dapat dengan cepat memperbaiki website mereka untuk kembali ke dalam keadaan normal. Pihak Forbes sendiri juga mewajibkan seluruh pengguna website mereka ini untuk mengganti password akun mereka untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Selain itu Forbes juga sudah menghubungi pihak yang berwajib untuk melakukan investigasi pada aksi hacking yang membobol website mereka ini.
0 komentar:
Posting Komentar